kok gak ada yg komentar ya...apa memang gak ada yg pingin komentar....atau pada gak tahu cara kasih komentar ya....kampus yg dulu aku diejek sama sopir bis HARNO Solo Jogja...kalau aku mau turun dari solo aku hanya bilang kalau turun/berhenti habis tikungan ya pak...trus sopirnya bilang...oooo STTPlex ya?...krn dulu kampusnya masih pakai dinding triplex...trus berkembang jadi pakai STTL - Sekolah Tinggi Tanpo Lepo, krn triplex sdh diganti dg dinding batako tanpa plesteran/lepo....
Kemarin Waktu ke Yogya sama suami, kami sempet lewat and berhenti sebentar di depan Kampus, kata suami saya lumayan gedungnya. Tapi saya sempet ngenes lihatnya coz gedungnya dah lebih baik dari sebelumnya tapi mahasiswanya nga tambah banyak. Duh Kurang promosi apa ya Kampus kita ni???
Kampusku oh kampusku.. Merana bgt ya keiknya sekarang, dah kalah pamor ma universitas lain.. Mudah2an tetep eksis biar tdk susah jika ingin minta legalisir ijazah
ibarat pepatah : tong kosong berbunyi nyaring or kl di Militer : badan tinggi besar, tegap tapi nggak punya tulang,...moga2 aja nggak cepat2 Innalillahi,... coz nafasnya STTL skrg udah sakaratul maut, gedung megah but banyak pengurusnya dibandingin mahasiswanya
kampusku tercinta almamaterku Hayuning Bawono, jayalah selalu walau engakau beda dengan kampus megah lainnya, namun kualitasmu mencetak sarjana yang berkualitas selalu ku jadikan pedoman... semoga sahabt-sahabat alumni tetap berkomunikasi dan berikan masukan tuk kedepan kampus ini
STTL, grafiknya terus turun dari tahun ke tahun. Masalahnya kompleks, ada masalah internal dan eksternal. Menurut saya, eksistensi STTL perlu dibangun. Ditengah isu-isu lingkungan yang saat ini sedang hangat, STTL harus muncul ke permukaan. Langkah kongkretnya bisa dengan penelitian, aktifnya LPM STTL dalam memecahkan permasalahan lingkungan dan melahirkan teknologi-teknologi tepat guna. Semakin sering muncul ke permukaan (dalam hal isu lingkungan) tentunya akan semakin mendongkrak eksistensi STTL sebagai lembaga pendidikan yang mengkhususkan diri dalam bidang teknik lingkungan. Yang selanjutnya, strategi promosi juga harus disegarkan dengan ide dan konsep yang sesuai dengan kondisi saat ini. Untuk maslah ini, inovasi dan kreativitas tim promosi yang ada di kampus, mutlak diperlukan. Berkomentar memang lebih mudah dari pada melaksanakan. Tapi, semoga komentar ini bisa bermanfaat, semoga. Dari : Andi Respito angkatan 95
Kampusku.... Bagaimanapun juga Kampusku LEBIH UNGGUL dibanding kampus lain (khususnya Jurusan Teknik Lingkungan)....Kenapa? menurut saya Hampir 60% lulusannya kini sudah berstatus PNS, 30% Konsultan Lingkungan, 10% Lain-lain (wiraswasta).... Itu prestasi yang bagus khan....
klo mau kampus maju,peran alumni tentu saja sangat membantu.misalnya dengan ikut promosi tentang STTL di daerah masing-masing..klo cma komentar aja tentang kampus yang dulu dan sekarang ya ngk mungkin maju...bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh.
Perasaanku langsung melayang-layang terkenang,uh lama gak liat, sekarang sudah bagus banget gedungnya,dulu aku kalau jajan banyak ngutang sama Pak Warisin,tapi aku agak sedih ngedenger berita perkembangannya sekarang,selain do'a,juga harus ada langkah kongkrit dari semua elemen STTL tercinta,termasuk juga alumninya,aku ada sedikit usul kepada pengelola (YLH) kalau STTL juga menerapkan menejemen layaknya perusahaan,artinya disamping misi utama,juga melengkapi dengan upaya-upaya marketing,ingat lho sekarang dunia sudah global,yah namanya juga advis,semua didasari rasa cinta dan sayang sama STTL ........ STTL Never die ........
13 komentar:
kok gak ada yg komentar ya...apa memang gak ada yg pingin komentar....atau pada gak tahu cara kasih komentar ya....kampus yg dulu aku diejek sama sopir bis HARNO Solo Jogja...kalau aku mau turun dari solo aku hanya bilang kalau turun/berhenti habis tikungan ya pak...trus sopirnya bilang...oooo STTPlex ya?...krn dulu kampusnya masih pakai dinding triplex...trus berkembang jadi pakai STTL - Sekolah Tinggi Tanpo Lepo, krn triplex sdh diganti dg dinding batako tanpa plesteran/lepo....
Asslm wr wb...
Wah, rasanya pengen deh, maen2 ke jogja....
Salam hangat dari temen2 di depok...
_jaket kuning
Kemarin Waktu ke Yogya sama suami, kami sempet lewat and berhenti sebentar di depan Kampus, kata suami saya lumayan gedungnya. Tapi saya sempet ngenes lihatnya coz gedungnya dah lebih baik dari sebelumnya tapi mahasiswanya nga tambah banyak. Duh Kurang promosi apa ya Kampus kita ni???
Kampusku oh kampusku..
Merana bgt ya keiknya sekarang, dah kalah pamor ma universitas lain.. Mudah2an tetep eksis biar tdk susah jika ingin minta legalisir ijazah
ibarat pepatah : tong kosong berbunyi nyaring or kl di Militer : badan tinggi besar, tegap tapi nggak punya tulang,...moga2 aja nggak cepat2 Innalillahi,... coz nafasnya STTL skrg udah sakaratul maut, gedung megah but banyak pengurusnya dibandingin mahasiswanya
No comment.....
kangen ama jogya...
bukan sama kampus.....
kampusku tercinta almamaterku Hayuning Bawono, jayalah selalu walau engakau beda dengan kampus megah lainnya, namun kualitasmu mencetak sarjana yang berkualitas selalu ku jadikan pedoman...
semoga sahabt-sahabat alumni tetap berkomunikasi dan berikan masukan tuk kedepan kampus ini
STTL, grafiknya terus turun dari tahun ke tahun. Masalahnya kompleks, ada masalah internal dan eksternal. Menurut saya, eksistensi STTL perlu dibangun. Ditengah isu-isu lingkungan yang saat ini sedang hangat, STTL harus muncul ke permukaan. Langkah kongkretnya bisa dengan penelitian, aktifnya LPM STTL dalam memecahkan permasalahan lingkungan dan melahirkan teknologi-teknologi tepat guna. Semakin sering muncul ke permukaan (dalam hal isu lingkungan) tentunya akan semakin mendongkrak eksistensi STTL sebagai lembaga pendidikan yang mengkhususkan diri dalam bidang teknik lingkungan. Yang selanjutnya, strategi promosi juga harus disegarkan dengan ide dan konsep yang sesuai dengan kondisi saat ini. Untuk maslah ini, inovasi dan kreativitas tim promosi yang ada di kampus, mutlak diperlukan. Berkomentar memang lebih mudah dari pada melaksanakan. Tapi, semoga komentar ini bisa bermanfaat, semoga.
Dari : Andi Respito
angkatan 95
Kampusku....
Bagaimanapun juga Kampusku LEBIH UNGGUL dibanding kampus lain (khususnya Jurusan Teknik Lingkungan)....Kenapa? menurut saya
Hampir 60% lulusannya kini sudah berstatus PNS, 30% Konsultan Lingkungan, 10% Lain-lain (wiraswasta)....
Itu prestasi yang bagus khan....
Alhamdulillah kampus kita udah berdiri megah, tidak seperti 15 tahun yang lalu seperti kandang..ha..ha., itu kenanganku
klo mau kampus maju,peran alumni tentu saja sangat membantu.misalnya dengan ikut promosi tentang STTL di daerah masing-masing..klo cma komentar aja tentang kampus yang dulu dan sekarang ya ngk mungkin maju...bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh.
Perasaanku langsung melayang-layang terkenang,uh lama gak liat, sekarang sudah bagus banget gedungnya,dulu aku kalau jajan banyak ngutang sama Pak Warisin,tapi aku agak sedih ngedenger berita perkembangannya sekarang,selain do'a,juga harus ada langkah kongkrit dari semua elemen STTL tercinta,termasuk juga alumninya,aku ada sedikit usul kepada pengelola (YLH) kalau STTL juga menerapkan menejemen layaknya perusahaan,artinya disamping misi utama,juga melengkapi dengan upaya-upaya marketing,ingat lho sekarang dunia sudah global,yah namanya juga advis,semua didasari rasa cinta dan sayang sama STTL ........ STTL Never die ........
Posting Komentar